19 Januari 2009

Iklan Gratis

Minggu pekan lalu, saya sengaja menemani sang "Kepala Staf" berbelanja ke suatu pasar tradisional. Tidak terlalu banyak memang yang akan dibeli, hanya beberapa keperluan saja, karena memang pasarnya tidak begitu lengkap, sehingga tidak memungkinkan untuk membuat makanan enak atau minuman yang menyegarkan .

Karena kebetulan habis sarapan, rasanya kurang afdhol kalau tidak menikmati sebatang rokok. Lalu saya merogoh dibalik saku celana dan baju, ternyata rokok tidak saya bawa sebagaimana kebiasaan saya. Untuk itu saya segera menuju ke sebuah kios rokok yang letaknya tidak terlalu jauh dari tempat sarapan kami. Setelah rokok saya dapatkan, saya berdiri di depan kios itu. Sembari memandang-mandang spg rokok mengepulkan asap rokok, saya mendengar percakapan seorang ibu muda berusia sekitar 35 tahunan yang mencari sepatu sport dengan merk cukup terkenal, yaitu EAGLE untuk salah satu kelengkapan sekolah anaknya di kios yang berada persis di sebelah kios rokok tadi..

Mungkin karena panik takut kehilangan omset, lantas sang pemilik toko segera bergegas mengambilkan contoh sepatu dengan merk EGEL. Walaupun sempat mendapat komplain dari ibu tadi, namun dengan berbagai cara, sang penjual berusaha semaksimal mungkin memberikan argumentasinya, seakan-akan itulah merk sepatu yang dibutuhkan anaknya, mungkin dalam hati si penjual...masa bodoh, yang penting barang laku....

Tampak jelas, bahwa sang penjual sudah melakukan "pembohongan publik". Walaupun merk sepatu yang diminta dan yang diberi selisih 1 huruf, namun jelas memiliki perbedaan yang sangat signifikan. Saya hanya bergumam dalam hati, kok tega-teganya berbuat seperti itu kepada konsumennya. Memang sekarang jaman "aspal", mulai dari merk sepatu, alat-alat elektronik, pakaian, makanan, ijazah, kosmetik, minyak goreng, sampai telur ayam kampung dan lain-lain dipalsukan.

Karena beberapa keperluan sudah kami dapatkan, kami segera pulang ke rumah. Sesampainya di rumah, saya langsung menonton tv, terlihatlah sebuah iklan yang menyatakan isinya kira-kira di negeri Endonezya baru pertama kali dalam sejarah, harga BBM tiga kali turun. Lantas saya mencoba mengingat-ingat, harga bensin terakhir naik dari Rp. 4.500,- ke angka Rp. 6.000,-. Kemudian turun bertahap sebanyak 3 kali Rp. 500,- hingga kembali ke angka Rp. 4.500,-.

Sebagai orang awam, tentu saya bingung, hal ini "penyesuaian" harga BBM atau benar-benar turun harga..... Saya bukan seorang guru matematika, sehingga maaf kalau hitungan saya tidak tepat.....Yang cuma saya tahu adalah bahwa fungsi dari iklan adalah untuk memberitahukan suatu produk (barang/jasa) kepada orang-orang lain agar produk itu laku terjual. Selain itu, setahu saya bahwa di Inggris, para pembuat iklan harus mengikuti kode etik, yaitu sah, patut, jujur dan sesuai kenyataan...., entahlah, saya belum pernah ke Inggris, dan juga saya harus belajar bahasa inggris dulu (*sambil berharap ada teman yang bersedia mengajak saya untuk menonton pertandingan liga inggris...*).

Saya senang harga BBM turun, tapi saya cuma tidak mengerti apa maksud iklan itu. Yah..sudahlah, "mudah-mudahan" saya dan kita semua tidak bernasib sama seperti ibu yang membeli sepatu........

Tiada gading yang tak retak...

154 komentar:

  1. iya saya juga merasa lucu juga, naiknya karena penyesuaian harga minyak dunia, turunnya juga kan karena penyesuaian harga.

    Maksudnya apa ya... Iklan politikkah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Di Indonesia ini peraturan banyak yg dilanggar apalagi cuma kode etik. Coba kita lihat perilaku orang lain dan diri kita sendiri ketika sedang berkendara di jalan raya. Berapa banyak peraturan dan kode etik yg dilanggar ???

      Hapus
  2. Sering kali Ikalan partai itu kurang pas, dan meamanfaatkan moment dengan menjebak orang-orang awam untuk teripu dengan tidak sadar, ah dasar iklan

    BalasHapus
  3. biasa bang untuk mendongkrak popularitas.
    popularitas kan lagi jeblok makanya pasang iklan di google biar popularitas naek

    BalasHapus
  4. yup pengeliminasian huruf pada beberapa merek terkenal menjadi merek baru itu memang sangat banyak kita lihat.

    padahal pengurangan huruf itu akan mengubah makna. misalnya "Bebek Goreng" adalah makanan yang sangat nikmat menurut saya, apalagi sambelnya cocok, maknyus. Tapi apa jadinya kalo "Bebek Goreng" tersebut dihilangkan huruf "B" nya?

    sama seperti Eagle menjadi Egel kali ya hi..hi..

    BalasHapus
  5. jadi inget waktu kecil dulu ..
    sepatu andalanku eagle...

    rasanya bangga banget kalo make sepatu itu...qqq..

    BalasHapus
  6. Tiada gading yang tak retak...kafilah tetap berlalu... wong mau jualan,

    memang iklan itu selalu begitu, meskipun boleh-boleh saja sekalian iklan presiden, mosok iklan politik dibikin seperti tehnik nembak SEO...

    edan... emang negara bisa nurunin harga...kalo nggak di demo, ato untuk maksud tertentu...????

    BalasHapus
  7. ulah penjual memang banyak ragamnya. ini mungkin termasuk salah satu keculasan dunia industri yang mempersetankan kepentingan konsumen. kapan ya negeri ini terbebas dari praktik iklan yang menyesatkan seperti itu?

    BalasHapus
  8. Wah emang sangat aneh dan menyekaskan, lantas apa pembelinya buta huruf semua yach?

    BalasHapus
  9. PERHATIAN!!!!!!!!!!!!!!!!
    IKLAN SELALU BAIK UNTUK YANG JUALAN

    BalasHapus
  10. penting untuk di perhatikan segalanya mas

    BalasHapus
  11. iklan......
    enak didengar,enak dilihat tapi belum tentu enak tuk dirasakan.
    Sekarang zaman edan,semua harus di iklankan.

    BalasHapus
  12. aku blom pernah liat iklannya .... jarang nonton TV indo :(

    BalasHapus
  13. itu yang jadi tidak kita suka ... terkadang partai membodohi publik dgn iming2 semu

    BalasHapus
  14. Egel apa ogel? Ato ogel2? itu pasti merek yg niru2 eagle ya?

    BalasHapus
  15. belanja di pasar mana lae?pasar impres..
    belanja paan tu lae sama kepala staf nya..??

    BalasHapus
  16. dimana-mana yang namanya iklan bossssss...... yang untung yang jualnya sedangkan yang beli buntung.......... wkwkwkwkwkwkkwkw.......

    masalah jenggotcommunity....... itu baru potong jenggot semuanya because....... rada2 pening semuanya dihadapkan dengan akhir smester 7 yang puadattttttt buangetttttttt......

    wkwkwkwkkwkwkwkwkkwkwkw

    BalasHapus
  17. begitulah iklan...kadang menyesatkan kadang menguntungkan

    BalasHapus
  18. Ahh emang itu Pintar2nya orang diatas.. Turunnya BBm BUKAN PRESTASI Pak SBY tapi memang keharusan.. Orang harga minya dah turun bgt kok. Mungkin orang2 diatas mikir kita semua Bodoh kalee y?? Orang Bodoh sekalipun juga belum tentu sebodoh itu.. heheh.. iya ga Om??

    BalasHapus
  19. Wah banyak bos yg seperti ini.... Bukan hanya nama yg dipelesetin untuk dijual, logo juga banyak banget.... Kebetulan saya ada toko sepatu dan banyak logo2 yg mirip sama merk2 terkenal...

    BalasHapus
  20. Wah, kalau iklan aku no komen Lae, soalnya lum selesai baca aku malah nyasar ke spg djarum lae, memang seksi.

    BalasHapus
  21. Hehehe.. Saya pikir publik sudah ga bodoh lagilah, bahkan tukang bajaj di warteg saja tahu kok ini sudah musim kampanye, tahu juga bahwa janji2 tinggal janji, tahu juga bahwa politikus desperate melakukan apa saja agar di'coblos' lagi. Termasuk menurunkan BBM ini, sampai jungkir balik 3x, agar bisa pas dengan 'iklan' di tipi, hihi.. negara kita mmg luarbiasa (^_-)

    BalasHapus
  22. LOL egel..parah bener sih tuh penjual. maksa banget.

    eh,gimana caranya memalsukan telor ?

    bensin naek lg nih di amrik...doooh

    BalasHapus
  23. wah harusnya para petinggi yang ngurusin bensin itu les matematika denganku, murah kok hanya 50rb/jam *skalian beriklan bang* :D

    BalasHapus
  24. itulah indonesia.....tidak mementingkan kesenangan konsumen,tp malah mementingkan untung yg dia dapat walaupun dgn cara apapun

    BalasHapus
  25. Eagle dan EGEL... ada2 saja... :) Ya itu mrpkan salah satu pmghgn publik dngn mmbrkan brang yg tdak ssuai dngn prmntaan knsumen... Dan bnyk skali produk2 yg nmax hmpir2 mirip..

    BalasHapus
  26. Lalu, iklan itu dibalas dengan "iklan" juga yang memberitahukan kebakaran di Depo Pertamina Plumpang. Sepertinya ada yang protes dan tidak terima dengan iklan politik penurunan harga BBM itu. Gosip yang beredar--jelang hajatan pesta demokrasi 2009--semua mencoba memanfaatkan isu BBM. Ah, itu cuma gosip. Sejatinya saya tidak tahu persis.

    BalasHapus
  27. ya itulah kebohongan publik yang sesungguhnya.

    BalasHapus
  28. Ccckkk...tega2nya membohongi konsumen???*salah seorang yang dibohongi ini ikut geleng2 kepala*

    BalasHapus
  29. iklan indonesia memang tidak bisa dipercaya..
    syarat dan ketentuan ditulis sangat kecil higga tidak terlihat konsumen

    BalasHapus
  30. hanya bisa sedihh........!!!

    BalasHapus
  31. Mari kampanyekan IKLAN SEHAT :) hehehe iklan susu yang bervitamin, terus iklan yang bisa bikin badan sehat... hehehe (tol gak seh pengertian dari iklan sehat?)

    BalasHapus
  32. yang naikin harga bbm siapa yang nurunin harga siapa jadi bingung deh. saya masih bisa mneghitung meskipun nilai matematika saya dulu jelek

    BalasHapus
  33. Naik turunnya harga BBM seringkali dipengaruhi faktor kepentingan politik.
    Sepertinya ini menjadi dilema tersendiri walaupun mungkin saja maksud pemerintahan SBY menurunkan harga BBM adalah karena untuk menyelamatkan kesulitan ekonomi rakyatnya..
    Jawabannya bisa ya atau tidak....Betul ga' Bang...

    BalasHapus
  34. Naik salah turun salah... enakan turun :D

    BalasHapus
  35. tu dia Ito...
    iklan paling aneh!
    mmg dasarnya sy g suka politik, jadi tambah neg dah...

    BalasHapus
  36. kok naik turun kyk timbangan aja nih.. mana yang bener yak

    BalasHapus
  37. saya ndak ngerti politik mas... mumet ngurusin politik... ngurus diri sendiri aja deh :)

    BalasHapus
  38. Iklan2 di Endonezya sering membohongi publik yaaa...???
    Tinggal kita 2 aja lagi yg harus berpikir lagi!

    BalasHapus
  39. hmm...

    sadar gak sadar!! tapi rata2 konsumen dimanapun terbius dengan iklan.

    makanya Iklan yang dibuat juga rata2 berusaha sebisa mungkin membius konsumen, walaupun dengan cara2 yang tidak bertanggung jawab.. termasuk membohongi publik dengan kualitas yang diiklankan itu.

    yang paling ironis saat ini sebenarnya iklan pARPOL.. ini namanya penipu bertopeng demokrasi.. pura2 kalo pelayan rakyat.. tapi, ternyata.....???? hmmmm

    BalasHapus
  40. Ya namanya saja orang jualan. =P

    BalasHapus
  41. iya bang, saia gak ngerti, katanya harga bbm turun, tapi yang laen seperti sembako tetep mahal, palagi minyak tanah, lum dibagi dah keburu ilang di pangkalannya.

    BalasHapus
  42. biasanya ada iklan sih ada yg mo dijual bang...
    khan lagi rame orang jualan ini...

    BalasHapus
  43. wew..menusuk nih pak :)

    BalasHapus
  44. bahasa iklan selalu menjebak

    BalasHapus
  45. good post kang, kisah penjual seperti itulah gambaran tentang sebagian besar pedagang, selama masih bisa laku, segala cara dilakukan, temasuk membohongi orang lain dan diri sendiri

    BalasHapus
  46. namanya juga usaha...
    asal mggak fitnahlah, dan Nyante aza lae...
    kakakaka....

    BalasHapus
  47. Harga yang tetap stabil hanya minyak rambut yach..

    BalasHapus
  48. BBM turun harga sampai berkali-kali pun saya tak peduli, toh memang itulah seharusnya mekanisme pasar dan sudah seharusnya diikuti.

    Kalau di Endonezya ada yang mengaku penurunan harga BBM ini adalah prestasi beliau ... betapa naifnya, atau rakyat di Endonezya memang sebodoh itu??

    Apapun yang saya perhatikan dan saya tunggu-tunggu adlh kapaaaaan ya harga rokok turun?

    BalasHapus
  49. Wakakakakaka...
    Parah bener tuh, masak turun gara-gara harga minyak dunia turun, kok sekarang malah dijadikan slogan kampanye...
    Eh, ini bener iklan itu yang dimaksud? Wakakakakaka...

    BalasHapus
  50. andaikan turun rp 100/minggu dari 6000 ke 4500 berarti turun 15 wah rekor dunia hehe

    oia linknya uda tak add nuh, silahkan kalao mau di cek, blogroll pria point 'N' terimakasi

    laporan selesai

    BalasHapus
  51. btw casual cutie belum pernah liat iklannya bang..

    BalasHapus
  52. ok. ditunggu aja resep brownis kukusnya

    BalasHapus
  53. yg bikin iklannya siapa? pemerintah ya? kalo pemerinth mungkin utk promosi dan bermain2 dg logika rakyat seolah2 pencapaian pemerintah fantastik mampu 3x menurunkan harga BBM meski sebenarnya harganya cuma kembali ke harga awal

    BalasHapus
  54. minyak turun tapi harga tidak ikut terjun..
    thats not fair...!!!

    regards,

    bonar
    http://sihotang407.wordpress.com

    BalasHapus
  55. Banyak penjual hanya mementingkan untung, ga perduli itu namanya menipu konsumen ato tidak. Buat mereka yg penting laku...
    kasian bgd si ibu. Tp klo pun dia akhirnya membeli merk itu, semoga saja sepatunya memang ga jelek2 amat yaa...

    BalasHapus
  56. jadi penasaran Bang.. kemarin waktu nganter istri belanja saya sempetin nengok2 toko sepatu ..mana tew ada merk "EGEL".

    BalasHapus
  57. hati-hati ama iklan.terutama iklan politik.

    soal iklan BBM itu, harus kita hargai.
    karena kenyataannya emang turun.

    semoga itu merupakan niat tulus bagi kantong rakyat.

    nice post, bang.

    salam hangat

    BalasHapus
  58. waduh gawat Eagle dipalsuin.

    Tapi gak heran di Indonesia apapun bisa dijiplak belum lama ini aku nonton TV eh ada telur palsu segala.

    BalasHapus
  59. iklan sekarang aneh2 emang...
    iklan kampanye caleg aja juga aneh2...
    heheheheh

    BalasHapus
  60. sorry OOT lae..
    nambah komen lagi disini...
    segera mampir di Blog ku yah, ada yg harus "diambil"...hehehehe..:))

    salam,

    bonar

    BalasHapus
  61. oh... url nya buat ini toh... makasih lho!! soal BBM turun dan dijadikan kampanye...? emang mesti gitu kali ya? turunin harga BBM dulu, klo dah jadi presiden tinggal naikin lagi!! gampang kok, yang penting dagangan laku dulu.... berarti mental nya sama kaya pedagang pinggiran... bukan mental pemimpin

    BalasHapus
  62. Your post is very interesting, i have bookmarked your blog for future referrence

    BalasHapus
  63. resep brownies kukus sudah sy posting komandan!!!!!!!!!!

    BalasHapus
  64. sore, sorry baru bs ol lagi,..sukses ya?

    BalasHapus
  65. Waduh.. kalo ada penjual yang kayak gitu mendingan ga usah jualan aja.. nambahin dosa.. betul tidak?

    BalasHapus
  66. tulisan lae selalu membuatku merenung deh. bagus-bagus! bangga deh punya teman bloger seperti lae.

    nah, soal berdagang, aku akui bahwa orang indonesia itu agresif. sangat agresif sehingga cenderung menghalalkan segala cara agar calon pembeli tidak pulang dengan tangan kosong.

    aku jadi ingat saat aku belanja di satu chemist di sydney, mencari sebuah produk. sang penjaga toko mengakui bahwa mereka tidak menyediakan barang dimaksud di sana, dan dengan sangat fair menyebutkan nama chemist lain di pusat perbelanjaan yang sama yang menyediakannya. dia bilang, "kami tidak menyediakan barang itu di sini, tapi kami tahu toko P jual. silakan anda cari di sana." dan hal seperti itu bukan hanya sekali kualami, hampir seragam seperti itu di usaha apa pun.

    aku terkesan banget atas kejujuran dan persaingan yang sehat seperti itu. dan itu bukan membuat pelanggan kapok, melainkan semakin senang berbelanja di tempat mereka.

    BalasHapus
  67. Menurutku prilaku oknum penjual di negeri kita sudah sangat keterlaluan... barang jelek dibilang bagus, barang palsu dibilang asli

    Kembali ke diri kita masing2, jadi harus ingat pepatah ini; "Teliti sebelum membeli, menyesal kemudian tiada berguna"

    Kl jadi nonton liga inggris di Inggris sana, jangan lupa kasiy tau Kur... :)

    BalasHapus
  68. jaman sekarang, jujur itu benda langka...
    Ndak juga sebenarnya, di negara tetangga, jujur itu hal yang sangat biasa. Saya ngalamin sendiri betapa di negara sebelah, orang jujur2nya minta ampun...masak kita kalah?
    Ttg birokrat, katanya birokrat&pemimpin itu wajah rakyatnya. Kalo kita komplain ttg ketidakjujuran para birokrat&pemimpin kita, sama aja kita menunjuk diri sendiri? Ngomong2, sudahkah kita membiasakan diri bersikap jujur? Bagaimana menurut rekan yang lain?

    BalasHapus
  69. yo wis mas...ra usah diurusi... mumet mikirin ocehan pemerintah...yang tukang perintah2...

    BalasHapus
  70. wah........
    iyah yah.....
    yah namanya juga politik....
    namanya juga iklan.....
    namanya juga promosi....

    BalasHapus
  71. Hmmm... Politik memang terkadang (atau malah sering?) menggelitik bang... :)

    BalasHapus
  72. Lapor, link sudah dipasang.

    BalasHapus
  73. Penyesuaian itu bisa berlaku NAIK atau TURUN lae, dan kebetulan kali ini TURUN yang terjadi bahkan sampai 3 kali, dan inilah yang dipandang sebagai sebuah prestasi, padahal hal ini wajar saja karena harga minyak dunia juga memang turun.

    Mantan presiden yang dulu juga melakukan kok yang namanya PENYESUAIAN terhadap harga BBM, dan kebetulan karena harga minyak dunia naik dan masih mahal, ya yang dilakukan adalah penyesuian yang NAIK. Dan ini juga WAJAR saja.

    Biasa aja, saya gak melihat PENYESUAIAN yang NAIK atau TURUN itu sebagai kelebihan, karena itulah adalah memang sebuah KEWAJIBAN bagi pemerintah.

    Teriring salam sukses selalu [3S]; deden, Samarinda wal ai.

    BalasHapus
  74. krena itu kita harus pintar2 agar tidak tertipu kan.. :)

    BalasHapus
  75. ya untuk mencapai tujuan akhirnya menghalalkan segala cara.. -_-

    BalasHapus
  76. wakakak,
    sayang yah, pak JK ngga naik jd presiden. Merk lokal bisa lebih terkenal dr merk luar.

    BalasHapus
  77. padahal berarti ga ada perubahannya BBM turun

    BalasHapus
  78. termasuk iklan politik atau iklan layanan masyarakat y :-)

    BalasHapus
  79. ini web saya menawarkan software backlink, gokil punya

    BalasHapus
  80. Kalo yang dipalsu produk-produk luar negeri itu tidak masalah. Kalo perlu, jangan ada produk-produk luar negeri yang dijual di Indonesia.

    BalasHapus
  81. Horas! salam kenl ya dari Surabaya...I really enjoy visiting this blog...jgn bosen sharing...

    BalasHapus
  82. waduh, mentang-mentang ibu-ibu kurang berpendidikan mau dikibulin. ckck

    BalasHapus
  83. wah dasar tuh,,,, kasian juga ea,,,, salam kenal aja gan,,, terima kasih buat infonya

    BalasHapus
  84. thank gan buat infonya
    langsung aja ke tkp

    BalasHapus
  85. wah dasar ea,,
    kasian juga tuh ci ibu,terima kasih buat infonya

    BalasHapus
  86. Nice info, thanks for share this articles

    BalasHapus
  87. Good info, thanks for share this articles

    BalasHapus
  88. Iya nih terkadang tertipu penampilan banyak epatu-sepatu bajakan beredar di pasaran

    BalasHapus
  89. Nice info, thanks for share this articles

    BalasHapus
  90. Ceritanya menarik, terkadang kalo ke pasar harus hati2 milih merek barang nih..

    BalasHapus
  91. Ternyata EAGLE dengan EGEL mungkin ada juga merek EAGGLE, EAGEL, EGLE

    BalasHapus
  92. jadi repot juga beli barang kalo mereknya mirip-mirip harus ekstra hati-hati agar tidak tertipu

    BalasHapus
  93. Di Indonesia bukan hanya merek sepatu yang merek bajakan numbang beken merek terkenal, barang-barang lain juga banyak, Mungkin ini kelebihan indonesia ...yang unik namun terkadang merugikan pembeli yang kurang teliti

    BalasHapus
  94. hehehe ada yang jualan kw juga ati2 lo :D

    BalasHapus
  95. periksa dulu barang sebelum membeli
    itulah pesannya :D

    BalasHapus
  96. emang banyak kok yang niru, tapi yang kayak ginian malah lebih laku.. karena modelnya sesuai dengan yang di bajak

    BalasHapus
  97. Good info, thanks for share this articles

    BalasHapus
  98. ya begitulah keadaan pasar di Indonesia sekarang ini

    BalasHapus
  99. harga tiap hari melonjak teruss...

    BalasHapus
  100. ya begitulah iklan ada yang bagus ada yang jelaek ada yang menguntungkan ada yag merugikan juga

    BalasHapus
  101. makasih ya gan buat informasinya semoga bermanfaat gan

    BalasHapus
  102. Klo saya pilih jadi orang jujur untuk berjualan ga..! soalnnya kita tidak jualan dalam jangka pendek.!

    Coba bayangin klo ketahuan penjual berbohong, masa sang pembeli akan datang lagi ?

    BalasHapus
  103. ya begitulah keaadan di indonesia, jarang sesuai denag kenyataan,makasih buat informasinya

    BalasHapus
  104. terima kasih banyak buat infonya , salam kenal aja gan

    BalasHapus
  105. iklan nya keren juga...


    apalagi blog nya,,,,
    hehehe

    BalasHapus
  106. setau gw harga ga pernah ngeboongin sih gan.. tp liat tempat juga..

    BalasHapus
  107. saya kira ada apa..., ternyata cerita ya... satu dari tiga syarat berbisnis..., tidak boleh bohong!!!

    BalasHapus
  108. Hi, thanks for sharing the information. Really technology has made the life as an ease.

    BalasHapus
  109. yah begitilah mas kalo di indonesia, susah sekali untuk berbuat jujurnya

    BalasHapus
  110. kebanyakan iklan itu banyak menupunya gan, hehe
    makasih banyak atas infonya

    BalasHapus
  111. barang palsu sebenarnya menguntungkan barang asli dalam hal branding. Jadi pabrik barang asli malah kadang yang membuat barang palsu

    BalasHapus
  112. jadi ingat masa kecilku dulu, pengen sepatu eagle tp gk kebeli... he

    BalasHapus
  113. mari kita sempurnakan iklan lkita, makasih banyak atas infonya gan

    BalasHapus
  114. Iklan Gratis memang banyak diburu. Tanpa keluar kocek dapat duit. Wah, enak tenan! Blog ini menjadi inspirasi bagi saya bahwa dengan memberi kita akan menerima lebih banyak lagi. Dari mana? Dari yang di atas. Kalau kata Kang Misbah itu namanya "Backlink Gaib"

    BalasHapus
  115. wah kalo itu pembajakan tu... waduh... ada2 ajj tu

    BalasHapus
  116. Istilah 'Kebohongan publik' kurang cocok ditujukan kepada penjual sepatu, bisa turun harga diri pejabat negara yang beberapa diantara gemar melakukan hal itu. Buktinya, 'harga naik' dibilang 'disesuaikan'.

    BalasHapus
  117. Its been looking perfect for my soccer practice. I am going to have my own.

    BalasHapus
  118. postingannya keren keren gan
    saya tunggu postingabn terbarunya !

    BalasHapus
  119. Namanya aja pedagang, ya harus jualan biar dapet duit

    BalasHapus
  120. Terima kasih telah berbagi informasi, artikelnya sangat jelas sekalisehingga mudah paham maksud dan tujuannya

    BalasHapus
  121. kadang juga iklan ga sesuay dengan judul

    BalasHapus
  122. Mungkin karena kondisi ekonomi juga lagi begini ya gan.. semua mau nggak mau harus perjuangin nasib sendiri..

    BalasHapus

Saya sangat berterima kasih bila teman berkunjung dan meninggalkan komentar. Yakinlah teman, saya "pasti" akan melakukan hal yang sama, karena hidup akan semakin indah, jika kita saling memberi dan menerima.