12 Mei 2008

Abdul Latief Pengusaha Trendy

Abdul Latief sang "Komandan" dari Alatief Corporation adalah sosok pekerja keras yang tangguh. Ia memiliki pola pikir yang cukup brilian tuk membangun ekonomi kerakyatan. Hal ini terlihat dari beberapa makalahnya seperti pada saat Seminar Pribumi dan Non-Pribumi yang diselenggarakan Editor pada HUT-nya tahun 1991 yang lalu dengan judul "Konsep Mendorong dan Mengembangkan Pengusaha Pribumi” ia mengajukan 4 dasar langkah pemecahan masalah tersebut. Pertama, Political Will pemerintah membantu pengusaha pribumi. Kedua, Konsep yang cocok untuk mengembangkan usaha pribumi yang sejajar dengan non pribumi, bukan konsep Alibaba. Bank pemerintah harus memprioritaskan pemberi kredit kepada pengusaha pribumi. Keempat, semua proyek pengadaan barang dan jasa pemerintah sepenuhnya diserahkan kepada pengusaha pribumi. Nampak jelas beliau memiliki keprihatinan yang mendalam terhadap desakan "Globalisasi" yang tanpa filter. Ternyata orang "besar" seperti dia masih punya Nasionalisme....Bagaimana dengan kita...sila komen-nya dunk....trims..

12 komentar:

  1. Gimana konsep Alibaba, apa masih ada sekarang nech.. ???

    BalasHapus
  2. Konsep Alibaba pak...masih ada-lah...masa' bpk lum tau, cb tengok pada skala besar betapa pengusaha "pribumi" msh cenderung menerima perlakuan diskriminasi, klo dulu di jaman ORBA org bilang pengusaha keturunan Chi#$ yg dikebiri...tp knyataannya??? Sapa siy yg menghancurkan perekonomian qta??? klo g para debitur BLBI yg notabene pengusaha kakap keturunan Chi#$.....

    BalasHapus
  3. yang pertama,kedua dan ketiga sepetinya sudah dilaksanakan oleh pemerintah! bpk SBY ketika berkunjung ke perkampungan nelayan (lupa desanya) di daerah selatan jawa, mengintruksikan kpd menteri perekonomian supaya membantu , mempermudah usaha mikro dengan bantuan kredit dibawah 5 juta. real bukan?
    kalau yg ke-4 masih pesimis bang. lagian skala pengadaannya belum jelas tuh!

    BalasHapus
  4. ya sih, dq spakat jg ttg ponit 4, smuanya sih perlu dikaji, yg penting siapaun dia, harus kapabel, klo pngusaha pribumi g becus, ngapain dipaksakan, ya gak?

    BalasHapus
  5. harusnya memang gitu. masak lebih suka mbela kepentingan bgsa lain drpd bngsa sndiri

    BalasHapus
  6. semoga di Indonesia muncul abdul latief-abdul latief lain yg ikhlas membangun negeri ini

    BalasHapus
  7. keren sekali nih informasinya , sangat bermanfaat gan , makasih banyak buat infonya

    BalasHapus
  8. it does need to be assessed, which is important whoever he is, must be capable adirondack chair plans

    BalasHapus
  9. Terima kasih atas informasi yang sudah dibagi sangat bermanfaat sekali dan menambah pengetahuan

    BalasHapus

Saya sangat berterima kasih bila teman berkunjung dan meninggalkan komentar. Yakinlah teman, saya "pasti" akan melakukan hal yang sama, karena hidup akan semakin indah, jika kita saling memberi dan menerima.